http://i771.photobucket.com/albums/xx357/cebol_01/Kursor.png

Selasa, 09 Oktober 2012

Perantau Ampek Nagari Bersilaturrahmi

AGAM - Bupati Agam, Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah mengajak para perantau Ampek Nagari dan masyarakat lainnya untuk melakukan regenerasi dalam bidan pendidikan. "Sekolahkan anak setinggi-tingginya. Apalagi, kita tahu Ampek Nagari banyak melahirkan putra dan putri yang sukses, baik di kampung maupun di perantauan," kata Bupati Agam Indra Catri dalam sambutannya saat silahturrahmi dengan perantau di Nagari Batukambing, Kamis (23/8). Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengajak warga untuk selalu memelihara kesehatan. Salah satunya dengan membiasakan hidup bersih dan melalui gerakan WC bersih dan Masjid bersih. Jika warga sehat, maka roda ekonomi akan berjalan lancar, katanya. Kedatangan rombongan Bupati Agam disambut arak-arakan di iringi kesenian Tambua Tasa serta tari gelombang yang dimeriahkan ribuan warga Ampek Nagari. Arak-arakan dimulai dari pasar nagari menuju SMP 1 Batukambing Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam. Di sisi lain, Ketua Perhimpunan Urang Jo Sumando Ampek Koto (Pusako) Jakarta, Ir. Firdaus Syahril menyampaikan, tujuan acara tersebut adalah untuk menjalin silaturrahmi dengan masyarakat di kampung. "Kita perlu 'Bakaba babarita'. Apa kabar dan berita serta informasi di kampung halaman. Informasi itu sebagai bahan bagi Pusako untuk program yang dapat dilakukan dalam membangun kampung halaman untuk ke depannya," ujarnya. Kegiatan silahturrahmi yang dilaksanakan oleh Perantau Ampek Nagari dan masyarakat setempat yang disponsori Pusako Jakarta itu juga dihadiri Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Tokoh Masyarakat dan warga setempat. Sementara, panitia silaturrahmi perantau yang diwakili oleh Camat Ampek Nagari, Syahrul Hamidi mengatakan, kegiatan perantau dilaksanakan di dua tempat. Pertama, pada Senin (20/8) lalu, di mana silaturrahmi diikuti 600 niniak mamak, alim ulama, masyarakat dan perantau. Selanjutnya, pada hari kedua dilaksanakan kegiatan pengobatan massal gratis bagi 500 orang warga Ampek Nagari sebagai peserta. Kegiatan itu didukung oleh 10 orang dokter dan 10 orang peserta tenaga pendamping dari perantau. (wan) AGAM - Bupati Agam, Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah mengajak para perantau Ampek Nagari dan masyarakat lainnya untuk melakukan regenerasi dalam bidang pendidikan. "Sekolahkan anak setinggi-tingginya. Apalagi, kita tahu Ampek Nagari banyak melahirkan putra dan putri yang sukses, baik di kampung maupun di perantauan," kata Bupati Agam Indra Catri dalam sambutannya saat silahturrahmi dengan perantau di Nagari Batukambing, Kamis (23/8). Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengajak warga untuk selalu memelihara kesehatan. Salah satunya dengan membiasakan hidup bersih dan melalui gerakan WC bersih dan Masjid bersih. Jika warga sehat, maka roda ekonomi akan berjalan lancar, katanya. Kedatangan rombongan Bupati Agam disambut arak-arakan di iringi kesenian Tambua Tasa serta tari gelombang yang dimeriahkan ribuan warga Ampek Nagari. Arak-arakan dimulai dari pasar nagari menuju SMP 1 Batukambing Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam. Di sisi lain, Ketua Perhimpunan Urang Jo Sumando Ampek Koto (Pusako) Jakarta, Ir. Firdaus Syahril menyampaikan, tujuan acara tersebut adalah untuk menjalin silaturrahmi dengan masyarakat di kampung. "Kita perlu 'Bakaba babarita'. Apa kabar dan berita serta informasi di kampung halaman. Informasi itu sebagai bahan bagi Pusako untuk program yang dapat dilakukan dalam membangun kampung halaman untuk ke depannya," ujarnya. Kegiatan silahturrahmi yang dilaksanakan oleh Perantau Ampek Nagari dan masyarakat setempat yang disponsori Pusako Jakarta itu juga dihadiri Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Tokoh Masyarakat dan warga setempat. Sementara, panitia silaturrahmi perantau yang diwakili oleh Camat Ampek Nagari, Syahrul Hamidi mengatakan, kegiatan perantau dilaksanakan di dua tempat. Pertama, pada Senin (20/8) lalu, di mana silaturrahmi diikuti 600 niniak mamak, alim ulama, masyarakat dan perantau. Selanjutnya, pada hari kedua dilaksanakan kegiatan pengobatan massal gratis bagi 500 orang warga Ampek Nagari sebagai peserta. Kegiatan itu didukung oleh 10 orang dokter dan 10 orang peserta tenaga pendamping dari perantau. (wan)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More